Konfigurasi Router
Langkah-langkah
konfigurasi Router adalah sebagai berikut :
- Jalankan Sistem Operasi Debian
- Masukkan CD Instaler Debian 6
- Melakukan pengecekan interface dengan perintah “ifconfig –a”
- Kemudian kita konfigurasi networknya dengan perintah “nano /etc/network/interfaces” lalu tekan “Enter” Kemudian konfigurasi menjadi sepeti ini gambar di bawah ini. Jika selesai tekan “Ctrl+X kemudian Y lalu “enter” IP eth1 harus satu area dengan IP modem/ISP
-
Kemudian kita konfigurasi DNS dengan perintah “nano /etc/resolv.conf” lalu tekan “Enter”Isi DNS sesuai dengan DNS yang ada di Internet. Contohnya “8.8.8.8”. Jika selesai tekan “Ctrl+X kemudian Y lalu “enter”
- Setelah konfigurasi network kita selesai, kita restart networknya dengan perintah “/etc/init.d/networking restart”
- Kemudian kita akan mengkonfigurasi file sysctl.conf dengan perintah“nano /etc/sysctl.conf” lalu tekan “Enter”. Setelah itu, cari script #net.ipv4.ip_forward=1 kemudian hilangkan tanpa pagarnya untuk mengaktifkan ip forward. Jika selesai tekan “Ctrl+X kemudian Y lalu “enter”
- Setelah cmd terbuka kita ping IP client, IP eth2, IP eth1, dan IP Modem/ISP. Jika sudah konek maka konfigurasi router kita sudah berhasil.
Untuk lebih memastikan bahwa konfigurasi router kita sudah berhasil, kita cek lewat browser dengan cara membuka situs-situs di Internet contohnya google.com,facebook.com,yahoo.com, dll.Kemudian kita ping ip dari router ke clientKonfigurasi Proxy Server- Masukkan CD Instaler Debian 6
- Kemudian ketikan perintah "apt-cdrom add"
-
Kemudian install aplikasi Proxy. Nama aplikasinya adalah “squid”.Ketikkan perintah “apt-get install squid” lalu “enter” kemudian “y”
-
Setelah selesai terinstal ketikan perintah “nano /etc/squid/squid.conf” maka akan muncul halaman seperti di bawah ini. Kemudian cari script “http_port 3128” dengan cara tekan “Ctrl+W” lalu ketikkan “http_port 3128” kemudian “Enter”5. Kemudian tambahkan script “transparent” seperti gambar di bawah ini6. Kemudian tekan lagi “Ctrl+W” lalu ketik “INSERT YOUR OWN” lalu “enter”. Kemudian tambahkan script di bawahnya seperti gambar di bawah ini.Ket :acl situs dstdomain = pemblokiran berdasarkan domain“/etc/squid/blokir.txt” = direktori tempat daftar situs yang ingin di blokircache_mgr = alamat e-mail admin yang mengelolah proxy servervisible_hostname = alamat hostname yang mengelolah proxy serverJika selesai tekan “Ctrl+X” kemudian “Y” lalu “enter”7. Kemudian kita akan mendaftar situs-situs yang ingin di blokir.Perintahnya adalah “nano /etc/squid/blokir.txt” lalu “enter”8. Kemudian kita masukkan perintah “iptables -t nat -A PREROUTING -i eth2 -p protocol--dport 80 -j REDIRECT --dport 3128”. Fungsinya untuk mengalihkan akses Internet clientdari port 80 ke port 3128.9. Kemudian kita restart proxy dengan perintah “/etc/init.d/squid restart”Kemudian kita simpan konfigurasi iptables dengan perintah “nano /etc/rc.local”. Kemudian tambahkan script- iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth1 -j MASQUERADE- iptables -t nat -A PREROUTING -i eth2 -p tcp --dport 80 -j REDIRECT --to port 3128 Bertujuan supaya konfigurasi iptables yang telah kita ketikan di konsoletadi tidak hilang ketika router kita di restart. Jadi konfigurasi ini bisa dilakukan atau tidak. Supaya, kita tidak menuliskan lagi setelah router kita di restart lebih baik kita tuliskan saja konfigurasi iptables tadi pada file /etc/rc.local.Kemudian kita tes apakah konfigurasi proxy kita sudah berhasil. Cara dengan membuka di browser situs yang kita blokir. Jika muncul seperti gambar di bawah ini berarti konfurasi proxy kita berhasil. Tapi jangan sampai semua situs terblokir. Jika terjadi demikian, perhatikan ulang semua konfigurasi proxy nya.Sampai di sini konfigurasi router dan proxy server kita sudah berhasilSemoga tutorial yang saya buat ini dapat bermanfaat bagi kita yang membaca dan melakukannya :)Selamat Berlatih dan Semoga Berhasill :)
EmoticonEmoticon